Rabu, 13 Februari 2008

Sekjen PBB Telepon SBY, Minta Dorong Demokrasi Myanmar

Jakarta - Sekjen PBB Ban Ki Moon menelepon Presiden SBY. Dalam perbincangan lewat telepon itu, Ban Ki Moon meminta bantuan Indonesia untuk mendorong demokrasi di Myanmar.

"Beliau meminta saya juga berkontribusi agar harapan dunia dalam demokrasi Myanmar bisa diwujudkan," kata SBY pada wartawan di kantornya, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (132/2008).

Pembicaraan telepon antara Ban Ki Moon berlangsung pukul 09.00 WIB sebelum pelantikan pejabat tinggi MA di Istana Negara.

SBY menyatakan dukungan penuh terhadap utusan khusus PBB Ibrahim Gambari. SBY menyadari banyak pihak meragukan demokratisasi di Myanmar. Namun dia menjelaskan, Myanmar memiliki rencana referendum konstitusi pada Mei 2008 dan Pemilu 2010.

"Daripada ragu, lebih baik kita pastikan referendum dan pemilu berjalan dengan catatan inklusif dan transparan," ujarnya.

SBY menambahkan Indonesia dan ASEAN akan selalu menjaga hubungan baik dengan Myanmar. SBY secara khusus mengatakan Indonesia siap berkontribusi apa pun untuk mendorong demokrasi Myanmar.

"Kita siap jadi monitoring mission atau apa pun sepanjang itu baik. Myanmar mengharapkan dan PBB mendukung," tandasnya. ( ziz / nrl )


Sumber: Detik.com

Tidak ada komentar: